Kronologi Wanita Depok Isu Terkini Dikira Bintitan, Ternyata Kena Penyakit Ini

Foto: Tangkapan layar: SS Viral

Wanita asal Depok secara datang-tiba animo usai membagikan ceritanya di TikTok terkait penyakit kalazion, benjolan di mata yang sempat dikira bintitan biasa. Ia tak berpikir benjolan tersebut yaitu pembengkakan tamat penyumbatan pada kelenjar meibom.

Wanita berjulukan lengkap Isma Jeslyn gres tersadar sesudah benjolan tak kunjung menghilang selama berbulan-bulan. "Sebenarnya benjolannya sudah mau nyaris satu tahunan tetapi masih kecil," terang ia dalam akun TikToknyanya @Ismajeslyn, dikutip Senin (20/6/2022).

Kepada detikcom, ia menceritakan kronologi awal mula terkena kalazion sampai kesannya sukses pulih sepenuhnya. "Jadi awal tumbuhnya berasa sakit sekitar satu hingga tiga harian dan terasa jerawat," beber dia.

"Dipikir itu mau bintitan biasa, namun ternyata sesudah berbulan-bulan tidak kunjung sembuh, malah kian lama jadi semakin ketara benjolannya," sambungnya.

Selang sepekan, rasa nyeri di area mata tidak timbul. Namun benjolan masih menetap dan Isma merasa itu sangat mengusik penampilan.

Pada akhirnya, dia tentukan untuk melakukan tindakan operasi kecil di rumah sakit. Benjolan tersebut disebutnya mampu hilang dengan sendirinya, tetapi dalam dilema Isma mengkonsumsi waktu yang cukup panjang.

"Sebenarnya masih mampu diobati secara manual dengan cara kompres secara bersiklus dan pakai salep. Tapi berhubung aku itu tidak kunjung hilang, jadi aku menegaskan untuk secepatnya ditindak saja," kata ia.

"Lalu saya pergi ke salah satu rumah sakit di kawasan Depok. Alhamdulillah sampai sekarang kalazion-nya telah tidak berkembang lagi asalkan terjadwal menjaga kebersihan di daerah mata," ceritanya.

Isma belakangan mengetahui penyakit yang diidapnya bukan bintitan biasa, melainkan kalazion yang kemungkinan dipicu final area mata tidak higienis. Bisa terjadi alasannya adalah paparan bubuk hingga sisa tata rias di area mata.

Dikutip dari bervariasi sumber, kalazion mampu menyerang siapapun, tetapi kelompok ini lebih berisiko:

• Mengidap penyakit kulit, mirip rosacea atau dermatitis seboroik
• Blefaritis berkepanjangan
• Tuberkulosis
• Diabetes
• Pernah terkena kalazion

Pascaoperasi, kurun pemulihan Isma relatif singkat sebab kurang dari sepekan. Namun, ia tak menampik proses operasi terasa sakit meski era itu dirinya dibius.

"Dioperasi kecil, dibius, tetapi berasa banget sakitnya. Operasinya luar dalam, pertama disayat di belahan dalam kelopak, berhubung yang keluar nanahnya sedikit, jadi disayat lagi di luar kelopaknya," jelas beliau.

Ia berpesan untuk penduduk agar menjaga area kebersihan mata demi menghindari risiko penyakit yang dialaminya. Terutama, bagi wanita yang telah biasa tata rias, pastikan membersihkan area sekitar mata dengan baik.